ANTARA|STANLEY WIDIANTO|FEBRIYAN
27 Juli 2017. Akibat kejadian itu mengalami gegar otak dan dirawat di Rumah Sakit Santo Yusuf sebelum menghembuskan nafas terakhir Kamis kemarin, Naas saat itu dia tak mengenakan atribut sehingga dikira sebagai salah satu anggota Jakmania dan lantas dikeroyok pula.
Saat itu dia mencoba melindungi pendukung Persija yang dikeroyok oleh sejumlah Bobotoh. 22 Juli 2017 saat laga Persib kontra Persija di Stadion Gelora Bandung Lautan Api. Ricko dianiaya pada Sabtu,
mengukuhkan komitmen untuk menjaga keamanan dan ketenangan. Pihak Bobotoh sendiri mengeluarkan pernyataan, pihak dari Persib maupun pihak dari Persija. mulai dari Emil, Rasa belangsungkawa kepada keluarga Ricky kerap berdatangan,
"Mudah-mudahan ini menjadi yang terakhir dan menjadi titik balik perdamaian antar suporter Bobotoh dan Jakmania," kata Ridwan. Ia juga berharap bahwa kematian Ricko Andrean bisa menjadi titik awal perdamaian kelompok pendukung Persib dengan Persija.
sebutan untuk suporter Persija menjaga kenyamanan sehingga semua pihak bisa menonton Liga 1 dengan nyaman dan aman. dan Jakmania, sebutan untuk suporter Persib, Emil mengajak Bobotoh, Ia juga sempat menjenguk Ricko selagi ia masih dalam kondisi kritis. Wali Kota yang biasa disebut sebagai Emil itu mengucapkan rasa belangsungkawanya kepada Ricko lewat akun Instagram pribadinya. Sebelumnya,
kriminalitas jangan.” “Rivalitas boleh, 28 Juli 2017. Jumat, tapi tiap pertandingan dua suporter bisa berdampingan dalam satu stadion dan tidak ada kerusuhan-kerusuhan," kata Ridwan Kamil di Bandung, "Berpuluh-puluh tahun rival,
tapi jarang terdengar terlibat bentrokan. Mereka dikenal sebagai musuh bebuyutan di Spanyol, bisa mencontoh rivalitas suporter Barcelona dan Real Madrid di El Clasico. menurut dia, Kedua kubu, berharap peristiwa meninggalnya Ricko Andrean menjadi pembelajaran berharga bagi suporter dan Persija. Ridwan Kamil, Jakarta - Walikota Bandung, TEMPO.CO,
Source: Tempo.co
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.