Editor: Aprillia Ika
Penulis: Kurnia Sari Aziza
Keempat jenis mie instan ini diimpor oleh PT Koin Bumi. dan Ottogi dengan nama produk Yeul Ramen. Samyang dengan nama produk Mi Instan Rasa Kimchi, Nongshim dengan nama produk Shin Ramyun Black, Yakni Samyang dengan nama produk U-Dong, sebanyak empat jenis mie instan yang mengandung babi dan telah ditarik dari pasaran. Sebelumnya,
"Dewan Masjid Indonesia DKI Jakarta juga sudah mengetahui keberadaan produk ini sejak 27 Maret 2017," kata Endra.
Pendaftaran sudah dilakukan sejak 10 bulan lalu dengan nomor registrasi 16349. juga sudah mendaftar sertifikasi halal ke Majelis Ulama Indonesia. kata dia, Pihak PT Korinus,
Kemudian produk mie instan rasa Hot Chicken Ramen dan Cheese Hot Chicken Ramen sudah memiliki sertifikasi halal dari Korea Muslim Federasi.
Mie instan Samyang yang diimpor oleh PT Korinus sudah melalui proses izin edar BPOM. produk Samyang yang diimpor oleh PT Korinus tidak mengandung babi. Dia memastikan,
tapi presentase kurang lebih mengalami penurunan 30 persen setiap harinya," kata Endra. "Saya enggak mau main angka,
Ia juga menolak menyebutkan jumlah pasti penurunan akibat temuan mie instan mengandung babi. Endra enggan menjelaskan detail pendapatan perusahaan tiap harinya karena penjualan mie instan Samyang tersebut. Meski demikian,
Rabu (21/6/2017). Jakarta Utara, di kawasan Kelapa Gading, kepada wartawan, penjualan kami menurun 30 persen tiap harinya karena ramainya pemberitaan itu," kata Endra, "Sudah tiga hari ini,
Sales and Marketing Manager PT Korinus Endra Nirwana mengatakan perusahaannya mengalami penurunan pendapatan sebesar 30 persen tiap harinya.
importir PT Korinus mengaku mengalami kerugian. KOMPAS.com - Akibat ramainya pemberitaan penarikan izin edar mie instan asal Korea oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) karena mengandung babi, JAKARTA,
Source: Kompas.com
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.