yang bersangkutan belum membalas pertanyaan yang diajukan. Jumat (23/6), Namun hingga berita ini ditulis, Brilio.net mencoba menghubungi pria pemilik Teja Wisata tersebut untuk menanyakan identitas driver ojek online tersebut.
tapi umur dan kesempatan belum tentu datang dua kali," pungkas Teja menceritakan kisah pelanggannya tersebut. Uang bisa dicari mas Teja, Istilahnya bapanya aja tukang ojek lulusan SMP bisa keluar negeri masa mereka nggak? "Makanya saya harus jadi inspirasi buat anak-anak saya mas. tapi ia berharap agar anak-anaknya harus memutuskan garis kesulitan ekonomi keluarga. driver mengatakan bahwa dirinya hanya tamatan SMP, Kepada Teja,
tapi ada gudang ilmu di luar negri sana," lanjut Teja menceritakan alasan keinginannya ke Eropa. Yogyakarta, supaya anak-anak saya sadar bahwa mencari ilmu itu tidak hanya di Bantul, Pergi jalan jalan ke luar negri itu penting supaya kita sadar bahwa ada jendela ilmu yang luar biasa di sana, supaya mereka sadar bahwa ilmu itu tidak ada batasnya. supaya mereka bisa pergi keliling dunia, Saya juga ingin menjadi inspirasi buat anak anak saya mas, "Yang penting kebutuhan dapur sama anak-anak sekolah tidak terganggu.
Sehingga setiap bulan disisihkan Rp 500 ribu Rp 1 juta untuk bisa ke Eropa. Driver ojek online yang tak disebutkan namanya tersebut mengaku dalam satu bulan bisa mendapat Rp 4-Rp 5 juta.
Tapi alhamdulilah Allah ngasih pekerjaan ngojek sekarang ini hingga saya bisa punya tabungan lebih," lanjut Teja menceritakan. Cuma karena awalnya kerjaan saya serabutan jadi nggak cukup uang buat nabung ke sana. Saya pengen banget ke Menara Eiffel. "Bapaknya bilang kenapa ke Eropa karena itu impian saya dari jaman SD.
Teja pun mengaku 'kepo' jika ada orang di antara pelanggan travelnya yang berpenampilan sederhana tapi berminat pergi ke Eropa.
Maklum hasil nabung dari ngojek," ujar Teja menirukan percakapan driver tadi. uangnya campur recehan. Maaf yah mas Teja, Saya ini baru bawa uang Rp10 juta buat DP-nya. "Bapaknya sambil liat liat brosur paket (wisata) lalu bilang… Mas saya mau ikut 3 Negara Eropa aja yah!
Teja pun mengaku seketika malu sendiri dan kemudian mempersilakan driver tadi untuk melihat-lihar brosur wisatanya. Rupanya pria paruh baya tersebut datang ke agen tur milik Teja bukan untuk narik penumpang melainkan hendak mendaftar tur ke Eropa. maaf mas saya nggak pesen gojek kok," kata Teja kepada driver ojek online tersebut. "Kujawab,
tiba-tiba datang seorang bapak-bapak paruh baya dengan seragam jaket ijo khasnya dan mengatakan ingin bertemu dengan Teja. pada Jumat (23/6), mengungkapkan, Teja Wisata, Pemilik agen traveling di Yogyakarta, yang menceritakan kisah ini. Adalah pemilik akun media sosial bernama Teja,
ia mewujudkan cita-citanya sejak SD untuk pergi ke Eropa. di usianya yang tak lagi muda dan hanya mengandalkan mata pencaharian mengojek, Bagaimana tidak, Brilio.net - Kisah driver ojek online yang satu ini begitu inspiratif.
Source: Brilio.net
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.