Editor: Icha Rastika
Penulis: Anggita Muslimah Maulidya Prahara Senja
Kaesang dituduh melakukan ujaran kebencian dan penodaan agama. Melalui video tersebut, Adapun Muhammad Hidayat (53) melaporkan Kaesang atas video yang diunggah pada akun YouTube Kaesang.
Kalau tidak ditemukan (unsur pidana) akan kita hentikan," kata Hero. kita terbantu. "Sebenarnya (jika) pelapor bersedia dimintai keterangan, Pelapor harus dimintai keterangan terlebih dahulu terkait laporannya ini.
Hero menyampaikan bahwa pihaknya tetap memprosesnya sesuai aturan. Mengenai pernyataan Wakil Kepala Polri Komjen Syafruddin yang mengatakan bahwa laporan tersebut tidak akan ditindaklanjuti karena tidak ditemukan unsur pidana,
pihaknya akan menghentikan proses hukum atas laporan tersebut. kata Hero, Jika tidak ditemukan unsur pidana dalam video tersebut,
Polres Metro Kota Bekasi akan melakukan gelar perkara kembali. menurut Hero, Hasilnya, Pihak Polres Metro Bekasi Kota juga telah meminta keterangan dari pihak Kemenkominfo.
terus untuk pidananya dari Trisakti dan dari Id-SIRTII,” kata Hero. “Kalau untuk ahli bahasa dari Universitas Jakarta, Hero juga menyampaikan bahwa pihaknya telah meminta keterangan sejumlah ahli.
Belum ada klarifikasi dari pelapor terkait laporannya ini. sampai saat ini laporan terkait video Kaesang itu masih ditindaklanjuti. Ia mengatakan,
Jumat (7/7/2017). penyelidik dan penyidik tetap melakukan bertahap sesuai Perkap (Peraturan Kapolri ) Nomor 14 Tahun 2012,” ujar Hero saat ditemui di Polres Metro Bekasi Kota, Pada prinsipnya, “Kami masih berproses.
Laporan tersebut disampaikan Muhammad Hidayat (53) ke Polres Metro Bekasi Kota pada Minggu (2/7/2017).
masih dalam proses pemeriksaan. putra Presiden Joko Widodo, laporan terhadap Kaesang Pangarep, KOMPAS.com – Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Hero Bachtiar menyampaikan, BEKASI,
Source: Kompas.com
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.